Postingan

Kebakaran di Pasar Poncol Diduga Akibat Korsleting Listrik

Gambar
Jakarta - Rifan Financindo Berjangka - Kebakaran di pasar Poncol, Jakarta Pusat menghanguskan6 kios dan 6 rumah. Kebakaran disebabkan oleh korsleting listrik. "Kebakaran kami duga dari korsleting listik," ujar Kepala Suku Dinas (Kasudin) Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Pusat, Abdul Cholik di pasar Poncol, Bungur, Jakarta Pusat, Senin (19/9/2016). Pantuan detikcom, api padam sekitar pukul 08.00 WIB. Seratusan warga yang berada di sekitar lokasi ikut menyaksikan proses pemadaman api. Petugas terlihat sudah mulai menyusun alat pemadam mereka dan segera meninggalkan lokasi kebakaran. kebakaran pasar Poncolkebakaran pasar Poncol Cholik mengatakan api berasal dari sebuah kios handphone milik Muhafidzun. Akibatnya, 6 kios dam 6 rumah ikut terbakar. Dirinya menambahkan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Saksi mata lainnya, Gono mengatakan dirinya saat itu sedang tidur sebelum dibangunkan oleh seorang pengemis yang berteriak soal kebakaran. "Kebak

Bank Singapura "Ancam" WNI yang Ikut "Tax Amnesty", Ini Kata Wamenlu

Gambar
 JAKARTA --Rifan Financindo Berjangka --- Wakil Menteri Luar Negeri Abdurrahman Mohammad Fachir memastikan tidak ada ancaman bagi warga negara Indonesia di Singapura yang mengikuti program Amnesti Pajak atau tax amnesty. Menurut Fachir, bank di Singapura memang berhak untuk melaporkan nasabahnya yang menyimpan dana mencurigakan. Namun ia memastikan bahwa laporan tersebut tak terkait dengan tax amnesty yang tengah digenjot pemerintah Indonesia. "Ketentuan Singapura kalau ada transfer, kalau dinilai mencurigakan akan dilaporkan. Tapi kalau tidak, mencurigakan tidak perlu," kata Fachir di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (16/9/2016). Oleh karena itu, Fachir memastikan WNI di Singapura tidak perlu merasa terganggu atau merasa terancam untuk mengikuti program tax amnesty. "Yang mengancam siapa? Tidak ada ancaman itu. Otoritas Singapura bahkan mendorong kok. Karena itu untuk clear-nya kejelasan pemilik uang sendiri," ucap Fachir. Sejauh ini, lanjut dia, WNI

BI Catat Inflasi Minggu Kedua September Capai 0,25%

Gambar
Jakarta:  Rifan Financindo Berjangka -- Bank Indonesia (BI) mencatat tingkat inflasi di minggu kedua di September ini berada di angka 0,25 persen. Kendati demikian, BI melihat kondisi itu masih sejalan dengan perkiraan inflasi secara keseluruhan yang berada di angka empat plus minus satu persen. Gubernur BI Agus DW Martowawrdojo mengatakan, BI terus memantau dan mengawasi agar pergerakan inflasi tidak liar. Langkah itu dilakukan dengan harapan tidak mengganggu aktivitas perekonomian sehingga laju pertumbuhan bisa berjalan lebih maksimal. "Inflasi minggu kedua 0,25 persen (di September). Jadi kami melihat ada faktor tekanan di pangan khususnya untuk cabai merah dan bawang merah," kata Agus, di Kompleks Perkantoran BI, Jakarta, Jumat (16/9/2016). Namun demikian, lanjut Agus, komoditas seperti telur ayam dan daging mengalami deflasi sehingga tidak memberikan tekanan lebih dalam atas inflasi minggu kedua di angka 0,25 persen itu. BI terus berupaya menjaga dan mengawal gerak in

Drone Anak Bangsa Meretas Jalan Menembus Langit

Gambar
Jakarta -- Rifan Financindo Berjangka -- Berawal dari impian untuk menginspirasi Indonesia, AeroTerrascan yang dipunggawai oleh Dian Rusdiana Hakim menggagas suatu ekspedisi menuju stratosfer dengan menggunakan pesawat tanpa awak produksi dalam negeri. Impian tersebut sudah ada di benak beliau sejak 10 tahun silam saat mulai membentuk tim AeroTerrascan. Tahun ini, AeroTerrascan siap untuk melaksanakan suatu ekspedisi menuju stratosfer bernama Menembus Langit. Bersama dengan AeroGeoSurvey, AeroVisualStudios, Dengan Senang Hati, Global Inovasi Informasi Indonesia, GDILab, Layaria, Alitt Susanto, serta Lembaga Antariksa dan Penerbangan Indonesia (LAPAN) siap menorehkan sejarah baru dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dan aeronautika Indonesia melalui ekspedisi Menembus Langit. Ekspedisi Menembus Langit adalah ekspedisi menerbangkan pesawat tanpa awak atau unmanned aerial vehicle (UAV) Ai-X1 produksi AeroTerrascan setinggi 30 km dengan menggunakan balon cu

Drone Anak Bangsa Meretas Jalan Menembus Langit

Gambar
Jakarta -- Rifan Financindo Berjangka -- Berawal dari impian untuk menginspirasi Indonesia, AeroTerrascan yang dipunggawai oleh Dian Rusdiana Hakim menggagas suatu ekspedisi menuju stratosfer dengan menggunakan pesawat tanpa awak produksi dalam negeri. Impian tersebut sudah ada di benak beliau sejak 10 tahun silam saat mulai membentuk tim AeroTerrascan. Tahun ini, AeroTerrascan siap untuk melaksanakan suatu ekspedisi menuju stratosfer bernama Menembus Langit. Bersama dengan AeroGeoSurvey, AeroVisualStudios, Dengan Senang Hati, Global Inovasi Informasi Indonesia, GDILab, Layaria, Alitt Susanto, serta Lembaga Antariksa dan Penerbangan Indonesia (LAPAN) siap menorehkan sejarah baru dalam bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK) dan aeronautika Indonesia melalui ekspedisi Menembus Langit. Ekspedisi Menembus Langit adalah ekspedisi menerbangkan pesawat tanpa awak atau unmanned aerial vehicle (UAV) Ai-X1 produksi AeroTerrascan setinggi 30 km dengan menggunakan balon cuaca. Proyek Me

Didukung 177 saham, IHSG sesi I melompat 0,5%

Gambar
JAKARTA -- Rifan Financindo Berjangka -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih mempertahankan posisinya di zona hijau pada akhir sesi I, meski sempat tertekan di awal transaksi perdagangan ke posisi 5,268,4. Data RTI menunjukkan, pada pukul 11.30 WIB, indeks tercatat naik 0,57% menjadi 5.295,67. Jumlah saham yang melonjak sebanyak 177 saham. Sementara, ada 87 saham yang turun dan 92 saham lainnya tak berubah posisi. Volume transaksi perdagangan siang ini melibatkan 3,831 miliar saham dengan nilai transaksi Rp 3,581 triliun. Investor asing masih mencatatkan pembelian bersih (net buy) atas saham-saham Indonesia. Sesi I, nilai net buy asing di seluruh market dan pasar reguler masing-masing sebesar Rp 97,4 miliar dan Rp 3,7 miliar. Sementara itu, sembilan sektor berhasil melaju. Tiga sektor dengan kenaikan terbesar di antaranya: sektor infrastruktur naik 0,96%, sektor industri dasar naik 0,83%, dan sektor barang konsumen naik 0,82%. Saham-saham indeks LQ 45 yang berada di jajaran top