Postingan

Emas Meningkat Tipis, Pasar Menanti Indikasi Terkait Rate Hike FED

Gambar
PT Rifan Financindo -- Harga emas pada sesi Asia hari Senin (09/01) ini terpantau mengalami kenaikan tipis, namun cenderung flat setelah menurun dari level tertinggi satu bulan, seiring dengan ekspektasi kenaikan tingkat suku bunga selanjutnya. Saat berita ini diturunkan, pair XAU/USD diperdagangkan di level harga 1,176 Dolar AS. Di samping itu, harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia milik PT Aneka Tambang Tbk (Antam) anjlok di level Rp 542,000 dari sebelumnya Rp 586,000. Emas Meningkat Tipis, Pasar Menanti Indikasi Terkait Rate Hike FED  Sementara itu, pada Comex New York Mercantile Exchange, harga emas berjangka untuk pengiriman bulan Februari naik 0.32 persen ke level harga 1,176 Dolar AS per troy ons. Sedangkan harga perak futures untuk pengiriman bulan Maret berada di level harga 16.51 Dolar AS per troy ons, turun tipis sebesar 0.05 persen; dan harga tembaga futures untuk pengiriman bulan Maret diperdagangkan turun menjadi 2.543 Dolar AS per pound. Sela

IHSG Masih Berpotensi Melanjutkan Penguatan

Gambar
Jakarta, Rifanfinancindo - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan masih bergerak positif pada perdagangan hari ini, Senin (9/1), setelah berhasil unjuk gigi pada perdagangan akhir pekan lalu ke level 5.347 atau terkerek 21,51 poin (0,4 persen). Analis Senior Binaartha Securities Reza Priyambada menilai, secara teknikal, IHSG bakal melanjutkan penguatannya. Hal ini tak terlepas dari berototnya nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) setelah The Federal Reserve memprediksi terjadi ketidakseimbangan fiskal pada pemerintahan Donald Trump. "Ketika ada anggapan seperti itu, dolar AS turun, dimanfaatkan mata uang lainnya untuk menguat, termasuk Indonesia," ujar Reza kepada CNNIndonesia.com, akhir pekan lalu. Meski IHSG diprediksi melanjutkan penguatannya, ia mengingatkan, beberapa hal yang perlu diwaspadai. Di antaranya, rilis data ekonomi global yang akan memengaruhi penguatan dolar AS. Beberapa data ekonomi tersebut, antara lain data penju

Di Kalimantan Tembus Rp 200 Ribu, Berapa Harga Cabai di Jawa?

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Jakarta,   Harga cabai, terutama jenis rawit merah kian melonjak. Di Samarinda, Kalimantan Timur, harga komoditas tersebut telah mencapai Rp 200 ribu per kilogram (kg). Ketua Umum ‎Ikatan Pedagang Pasar Tradisional Abdullah Mansuri  mengatakan, dari data yang didapatkannyan memang harga cabai di sejumlah daerah telah menembus angka di atas Rp 150 ribu per kg. Untuk wilayah Kalimantan, harganya pun bervariasi mulai dari Rp 100 ribu hingga lebih dari Rp 150 ribu per kg.   "Informasi yang beredar di pasar itu di atas Rp 150 ribu. Memang data yang kami terima di wilayah Kalimantan itu terbagi dua. Di Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan itu dikisaran Rp 100 ribu, tapi di wilayah Kalimantan lain sudah lebih dari Rp 150 ribu," ujar dia saat berbincang dengan di Jakarta, Kamis (5/1/2017). Untuk wilayah Jabodetabek, lanjut‎ Mansuri, saat ini harga cabai rawit merah berkisar antara Rp 90 ribu hingga Rp 105 ribu per kg. Harga pada masing-masing p

Inikah Riset JP Morgan yang Bikin RI Putuskan Kerja Sama?

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA - Jakarta, Pemerintah memutuskan untuk menghentikan segala hubungan kemitraan dengan JP Morgan Chase Bank NA. Ini terkait hasil riset JP Morgan Chase Bank yang dinilai berpotensi menciptakan gangguan stabilitas sistem keuangan nasional. Pemutusan kerja sama ini tertuang dalam surat yang ditujukan kepada Direktur Utama JP Morgan Chase Na tertanggal 9 Desember 2016 yang ditandatangani Direktur Jenderal Perbendaharaan Negara Kementerian Keuangan Marwanto Harjowirjono. "Pemutusan kontrak kerja sama dimaksud efektif berlaku 1 Januari 2017," demikian keterangan surat tersebut, seperti dikutip dari situs Kemenkeu.go.id , Senin (2/1/2017). Lalu, riset manakah yang dimaksud pemerintah? Melansir laman Baron Asia  yang dipublikasikan pada November lalu, JP Morgan memang mengubah alokasi portofolio strategis ekuitas negara-negara berkembang. Lembaga keuangan ini menurunkan status Brasil dari Overweight ke Netral. Bahkan, posisi Indonesia tur

IHSG Diramalkan Loyo di Perdagangan Perdana 2017

Gambar
Jakarta, Rifan Financindo -- Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi terkoreksi pada perdagangan awal tahun 2017 ini, Selasa (3/1), setelah mengalami penguatan sepanjang pekan lalu. Kepala Riset Koneksi Kapital Alfred Nainggolan menjelaskan, IHSG belum memiliki sentimen positif yang dapat mendongkrak laju IHSG secara alami. Menurut Alfred, penguatan IHSG pada pekan lalu hanya dipengaruhi oleh aksi window dressing yang dilakukan oleh beberapa pihak yang berkepentingan seperti perusahaan manajer investasi, emiten, perusahaan asuransi, dan dana pensiun (Dapen). Sementara, beberapa pihak tersebut tak lagi memiliki kepentingan untuk melakukan window dressing karena window dressing hanya dilakukan untuk memperindah portofolio investasi pada akhir tahun. Selain itu, suasana libur akhir tahun juga masih kental pada pekan ini sehingga membuat jumlah transaksi akan menurun karena sepinya aksi beli. Seperti diketahui, IHSG sepanjang pekan lalu berhasil naik 5,35 persen ke

Harga Emas Antam Naik Rp 1.000 Jadi Rp 588 Ribu per Gram

Gambar
Jakarta - PT.Rifan Financindo -- Harga emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) naik Rp 1.000 per gram menjadi Rp 588 ribu per gram pada perdagangan Jumat (30/12/2016) ini. Pada hari sebelumnya, Antam menjual harga emas di posisi Rp 587 ribu per gram. Namun Antam tidak melayani buyback atau pembelian kembali hingga 3 Januari 2017 nanti. Harga jual ini merupakan harga patokan di butik emas Logam Mulia Antam Pulogadung, Jakarta. Sedangkan harga di butik emas logam mulia lainnya bisa berbeda. Antam menjual emas dengan ukuran 1 gram hingga 500 gram. Hingga pukul 08.20 WIB, sebagian ukuran emas Antam tidak tersedia. Ukuran emas Antam yang tidak tersedia antara lain ukuran 2 gram, 3 gram, 25 gram, 100 gram dan 250 gram. Antam juga menjual emas dengan corak batik. Untuk harga emas batik dengan ukuran 10 gram, Antam menjualnya di angka Rp 5.990.000 atau Rp 599 ribu per gram. Namun ukuran 10 gram sudah habis terjual. Sedangkan untuk ukuran 20 gram, Antam menjualnya di harga Rp 11.585