Yen Menguat Terkait Permintaan Aset Haven Seiring Penurunan Komoditas


Yen menguat untuk hari kedua seiring harga komoditas kian turun lebih dalam, memacu permintaan untuk aset safe have mata uang Jepang. Dolar Australia turun.

Yen menguat terhadap semua mata uang kecuali satu dari 16 mata uang utama karena sebagian besar saham Asia mengalami penurunan. Aussie melemah terhadap semua mata uang utama akibat anjloknya harga bijih besi dan emas berjangka. Dolar AS stagnan karena permintaan untuk mata uang berkurang di tengah tidak adanya data baru untuk memberikan petunjuk tentang kebijakan moneter AS sebelum Federal Reserve akan melakukan pertemuan pada pekan depan.

Yen menguat 0,2 persen ke level 123,67 per dolar pukul 11:43 di Tokyo pasca menguat 0,3 persen pada Selasa. Yen Jepang naik 0,2 persen ke level 135,18 per euro. Dolar Australia turun 0,3 persen ke level 74 sen AS.

Bijih besi berjangka merosot 1,5 persen pada Dalian Commodity Exchange.

Indeks Bloomberg Dollar Spot, yang melacak mata uang terhadap 10 mata uang utama, sedikit berubah pada level 1,204.43 setelah merosot 0,5 persen pada Selasa kemarin, terbesar sejak 17 Juni. (izr)

Sumber: Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

16 Tahun Serangan “9/11”: WTC Runtuh Bukan karena Tabrakan Pesawat?

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Contact Us