Korsel Harus Hati-hati Pertimbangkan Proposal Pertunjukkan Seni Korut

PANMUNJOM, || Rifan Financindo  || - Delegasi Korea Utara dan Korea Selatan kembali bertemu pada Senin (15/1/2018), untuk membahas keikutsertaan Pyongyang dalam gelaran Olimpiade Musim Dingin 2018.
Setelah pada pekan lalu disepakati Korea Utara akan mengirimkan atletnya ke ajang olahraga dunia di Pyeongchang itu, pada Februari mendatang, pertemuan kali ini membahas hal delegasi kesenian. 

Selain ingin mengirimkan atletnya untuk berkompetisi, Korea Utara juga telah menyampaikan keinginannya untuk menampilkan kekayaan keseniannya.
Empat delegasi dari masing-masing negara pun kembali bertemu di desa Panmunjom.
Dan sebagaimana telah dilaporkan sebelumnya, di antara delegasi dari Korut, terdapat nama Hyon Song Wol, pemimpin kelompok musik Moranbong, yang mendampingi pejabat senior Kementerian Kebudayaan Korut Kwon Hyok Bong.
Keberadaan Song Wol dalam delegasi menunjukkan keinginan Kim Jong Un dalam memasukkan kelompok musik wanita tersebut kedalam delegasi keseniannya.
Analis Institut Sejong, Cheong Seong-chang mengingatkan agar pemerintah Korea Selatan berhati-hati dalam negosiasi demi menghindari upaya propaganda yang mungkin disisipkan Korea Utara ke ajang Olimpiade.
"Anggota Moranbong, walaupun wanita, seluruhnya perwira militer resmi. Mereka akan datang dengan seragam militer. Hal itu bisa menyebabkan ketidaknyamanan di antara banyak warga Korea Selatan," kata Cheong.
"Kontroversi bisa bertambah besar jika saat tampil mereka menampilkan pujian terhadap pemimpin tertinggi mereka maupun program nuklir mereka di atas panggung," tambahnya dalam sebuah pernyataan.
Saat pertemuan kedua kemarin, delegasi Korut juga mengusulkan dilakukan pembicaraan lanjutan terkait logistik atlet mereka pada Rabu (17/1/2018) mendatang.
Sementara, kedua pihak masih akan bertemu dengan Komite Olimpiade Internasional (IOC) di Swiss pada Sabtu (20/1/2018) untuk membahas jumlah atlet. || Rifan Financindo  || 




Baca juga :
PT RIFAN FINANCINDO | Sosialisasi Perdagangan Berjangka Harus Lebih Agresif: Masih Butuh Political Will Pemerintah

PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Rifan Financindo Berjangka Gelar Sosialisasi Cerdas Berinvestasi
PT RIFAN FINANCINDO BERJANGKA DBS TOWER |  PT Rifan Financindo Berjangka Buka Workshop Apa Itu Perusahaan Pialang, Masyarakat Harus Tahu
RIFAN FINANCINDO | Kerja Sama dengan USU, Rifan Financindo Siapkan Investor Masa Depan
PT RIFAN | Bursa Berjangka Indonesia Belum Maksimal Dilirik Investor
RIFANFINANCINDO | Rifan Financindo Intensifkan Edukasi
RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Berburu keuntungan berlimpah melalui industri perdagangan berjangka komoditi
RIFAN | Rifan Financindo Optimistis Transaksi 500.000 Lot Tercapai
PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA | Sharing & Diskusi Perusahaan Pialang Berjangka PT. RFB
PT.RIFAN |  PT Rifan Financindo Berjangka Optimistis PBK Tetap Tumbuh di Medan
RIFAN BERJANGKA | Bisnis Investasi Perdagangan Berjangka Komoditi, Berpotensi tapi Perlu Kerja Keras
PT.RIFAN FINANCINDO | JFX, KBI dan Rifan Financindo Hadirkan Pusat Belajar Futures Trading di Kampus Universitas Sriwijaya
PT RIFANFINANCINDO | RFB Surabaya Bidik 250 Nasabah Baru hingga Akhir Tahun
PT RFB | PT RFB Gelar Media Workshop
PT RIFANFINANCINDO BERJANGKA | Mengenal Perdagangan Berjangka Komoditi, Begini Manfaat dan Cara Kenali Penipuan Berkedok PBK
RFB  || RFB Masih Dipercaya, Transaksi Meningkat

Komentar

Postingan populer dari blog ini

16 Tahun Serangan “9/11”: WTC Runtuh Bukan karena Tabrakan Pesawat?

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Contact Us