Ekspor Jepang Turun 9,6% di Agustus Akibat Permintaan Melambat
New York: Rifan Financindo Berjangka -- Ekspor Jepang mengalami penurunan sebanyak 9,6 persen pada Agustus atau melemah dibandingkan dengan periode yang sama di tahun sebelumnya. Kondisi itu memberikan catatan bahwa permintaan eksternal masih mengalami perlambatan dan belum ada perbaikan yang signifikan. Kinerja ekspor Jepang yang jatuh itu lebih tajam dibandingkan dengan perkiraan para ekonom dalam jajak pendapat Reuters yang penurunannya berada di angka 4,8 persen. Angka ini diikuti penurunan kinerja ekspor Jepang sebanyak 14 persen pada Juli, dalam sebuah data, seperti dikutip dari CNBC, Rabu (21/9/2016). Sementara itu, kinerja impor mengalami penurunan sebanyak 17,3 persen pada Agustus dibandingkan dengan estimasi penurunan di angka 17,8 persen. Ada harapan agar situasi dan kondisi semacam ini bisa mengalami perbaikan dan nantinya memberi stimulus positif bagi gerak ekonomi Jepang di masa mendatang. Sedangkan neraca perdagangan bergerak defisit ke 18,7 miliar yen (USD184 juta).