Plus Minus MU Setelah Menang Besar Atas Leverkusen
VIVAbola - Manchester United
melewati matchday 1 Liga Champions dengan sempurna. MU bermain dominan
dan melumat Bayer Leverkusen 4-2 pada laga di Old Trafford semalam.
Ada lima poin penting yang bisa dipelajari. Terutama saat MU menghajar Leverkusen 4-2, menurut media Inggris The Independent:
1. Aman Selama Ada Van Persie
Setelah tampil bagus pada musim pertamanya, RvP saat ini bisa mencetak enam dari 10 gol MU di musim ini. Gol tendangan volinya pun membuat suporter tuan rumah lebih tenang setelah sempat tertahan 1-1.
Penyelesaian akhir RVP tersebut juga patut diacungi jempol. Timing, presisi dan sentuhan pertama sempurna menunjukkan kualitas Van Persie di lini depan MU.
2. Rooney Makin Pede
Setelah hiruk-pikuk rumor transfer selama musim panas kemarin, MU akhirnya mulai merasakan buah dari kengototan mempertahankan Rooney.
Wazza menjadi inspirasi pasukan MU semalam. Dua buah gol dengan sentuhan akhir mematikan, dilengkapi dengan sebuah assists pada Antonio Valencia. Rooney pun sukses menembus torehan 200 gol selama berkostum "Setan Merah".
3. Posisi yang Pas untuk Shinji Kagawa
Dengan tak bermainnya Nani, gelandang Jepang itu dipercaya tampil mengisi sayap kiri. Tapi, Kagawa bukan pemain yang biasa mengisi posisi winger.
Permainannya dengan gelandang, Michael Carrick dan Marouane Fellaini, masih jauh dari kata padu. Kagawa juga sering kesulitan menyuplai bola kepada Patrice Evra yang menusuk ke depan. Untung saja, Evra menunjukkan kelasnya sebagai full-back kawakan dengan umpan-umpan matangnya.
4. Belum Punya Gelandang Perusak
Fellaini menjalani debutnya cukup baik saat dikombinasikan dengan Michael Carrick. Namun, keduanya masih kurang garang menghalau serangan lawan.
Gol pertama terjadi saat kedua holding midfielder ini tak ada yang menutup pergerakan Simon Rolfes. Fellaini dan Carrick juga masih kesulitan mengontrol bola untuk mengatur tempo permainan.
5. David Moyes Mampu Seimbangkan Tim
Tidak seperti Manuel Pellegrini yang menyimpan sebagian besar pemain utamanya jelang Liga Champions, yang berbuah hasil imbang lawan Stoke City. Manajer MU lebih berani dalam menempatkan pemain-pemain mereka.
Moyes hanya mengganti tiga pemain dari laga melawan Crystal Palace (menang 2-0), akhir pekan lalu, dengan memasukan Chris Smalling, Fellaini dan Kagawa di tim ini. Moyes tampaknya ingin membagi seluruh konsentrasi ke semua kompetisi.
Hal itu berbuah manis karena sampai saat ini performa MU tetap aman di Premier League, dan mampu tampil baik di laga pertama Liga Champions. (one)
Ada lima poin penting yang bisa dipelajari. Terutama saat MU menghajar Leverkusen 4-2, menurut media Inggris The Independent:
1. Aman Selama Ada Van Persie
Setelah tampil bagus pada musim pertamanya, RvP saat ini bisa mencetak enam dari 10 gol MU di musim ini. Gol tendangan volinya pun membuat suporter tuan rumah lebih tenang setelah sempat tertahan 1-1.
Penyelesaian akhir RVP tersebut juga patut diacungi jempol. Timing, presisi dan sentuhan pertama sempurna menunjukkan kualitas Van Persie di lini depan MU.
2. Rooney Makin Pede
Setelah hiruk-pikuk rumor transfer selama musim panas kemarin, MU akhirnya mulai merasakan buah dari kengototan mempertahankan Rooney.
Wazza menjadi inspirasi pasukan MU semalam. Dua buah gol dengan sentuhan akhir mematikan, dilengkapi dengan sebuah assists pada Antonio Valencia. Rooney pun sukses menembus torehan 200 gol selama berkostum "Setan Merah".
3. Posisi yang Pas untuk Shinji Kagawa
Dengan tak bermainnya Nani, gelandang Jepang itu dipercaya tampil mengisi sayap kiri. Tapi, Kagawa bukan pemain yang biasa mengisi posisi winger.
Permainannya dengan gelandang, Michael Carrick dan Marouane Fellaini, masih jauh dari kata padu. Kagawa juga sering kesulitan menyuplai bola kepada Patrice Evra yang menusuk ke depan. Untung saja, Evra menunjukkan kelasnya sebagai full-back kawakan dengan umpan-umpan matangnya.
4. Belum Punya Gelandang Perusak
Fellaini menjalani debutnya cukup baik saat dikombinasikan dengan Michael Carrick. Namun, keduanya masih kurang garang menghalau serangan lawan.
Gol pertama terjadi saat kedua holding midfielder ini tak ada yang menutup pergerakan Simon Rolfes. Fellaini dan Carrick juga masih kesulitan mengontrol bola untuk mengatur tempo permainan.
5. David Moyes Mampu Seimbangkan Tim
Tidak seperti Manuel Pellegrini yang menyimpan sebagian besar pemain utamanya jelang Liga Champions, yang berbuah hasil imbang lawan Stoke City. Manajer MU lebih berani dalam menempatkan pemain-pemain mereka.
Moyes hanya mengganti tiga pemain dari laga melawan Crystal Palace (menang 2-0), akhir pekan lalu, dengan memasukan Chris Smalling, Fellaini dan Kagawa di tim ini. Moyes tampaknya ingin membagi seluruh konsentrasi ke semua kompetisi.
Hal itu berbuah manis karena sampai saat ini performa MU tetap aman di Premier League, dan mampu tampil baik di laga pertama Liga Champions. (one)
Komentar
Posting Komentar