Postingan

Emas Minggu Lalu dan Minggu Ini

Gambar
Rifan Financindo Berjangka - - Untuk minggu kedua, emas berada pada range yang sempit dan para analis memperkirakan masih akan seperti ini, paling tidak sampai pasar mendengar apa yang kepala Fed Janet Yellen akan katakan di Jackson Hole. Emas berjangka Comex bulan Desember mengakhiri minggu dengan tidak banyak bergerak dengan harga terakhir di perdagangkan di $1,347.20 per ons, naik hanya 0.28% selama seminggu yang lalu. Secara total, emas diperdagangkan dalam range yang sempit, kurang dari $24 selama minggu yang lalu. Yellen akan berbicara di konferensi tahunan para bank sentral di Wyoming dan pasar akan memperhatikan dengan cermat untuk mendapatkan petunjuk yang sangat diperlukan mengenai kenaikan kenaikan tingkat bunga yang akan datang. Risalah pertemuan dari Federal Open Market Committee yang dirilis baru-baru ini menunjukkan refleksi sentimen di pasar yang sangat akurat, dimana komite terbagi dua mengenai apakah bank sentral harus menaikkan tingkat bunga pada tahun ini nantiny

BNN: Belanja Narkotika di Indonesia Capai Rp 72 Triliun Per Tahun

Gambar
JAKARTA, Rifan Financindo Berjangka - Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Budi Waseso menyebutkan Indonesia adalah salah satu pangsa pasar narkotika terbesar di dunia. Transaksi narkotika di Indonesia setiap tahunnya pun sangat besar, bahkan mencapai puluhan triliun rupiah setiap tahunnya. "Belanja narkotika di Indonesia tiap tahun tidak kurang dari Rp 72 triliun," kata Budi, yang akrab disapa Buwas, di Jakarta, Jumat (19/8/2016). Lebih lanjut, Buwas menyatakan, berdasarkan penelisikan BNN, satu jaringan narkotika bisa menghasilkan Rp 3,6 triliun hanya dari perdagangan barang haram tersebut. Sementara itu, di Indonesia saat ini ada setidaknya 72 jaringan narkotika internasional. "Ada 48 jaringan memanfaatkan 22 lapas (lembaga pemasyarakatan) untuk memperluas jaringan. Akibatnya, jutaan manusia mati sia-sia di Indonesia," jelas dia. Buwas mengungkapkan, saat ini Indonesia sudah masuk dalam kondisi darurat narkotika. Setiap harinya, tidak kurang dari 50 orang me

Tidak Cukup Hanya Menaikkan Harga Rokok

Gambar
Rifan Financindo Berjangka -- Desakan agar pemerintah segera merealisasikan kenaikan harga jual rokok menjadi minimal Rp 50 ribu per bungkus terus menguat. Usulan kenaikan harga merupakan hasil studi Pusat Kajian Ekonomi dan Kebijakan Kesehatan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia (UI). Namun, selain menaikkan harga jual, pemerintah diminta dapat mengatur tata niaga rokok yang selama ini amat semrawut dan terlalu bebas. Alhasil siapa saja dan di mana saja orang bisa membeli rokok, termasuk anak di bawah umur. "Di negara ini, rokok ada di mana-mana. Bisa dibeli dan dikonsumsi siapa saja, termasuk anak SD sekalipun. Kalau membiarkan peredaran rokok tidak terkendali seperti ini, artinya bangsa ini sudah melanggar Undang-Undang Perlindungan Anak yang mewajibkan pemerintah menyelenggarakan upaya kesehatan yang komprehensif bagi anak. Jadi, menaikkan harga rokok saja tidak cukup, pemerintah harus menindak tegas penjual rokok kepada anak," jelas Wakil Ketua Komite

Aktivis Lingkungan Surabaya Gelar Upacara di Hutan Mangrove Wonorejo

Gambar
Rifan Financindo Berjangka - SURABAYA - Puluhan aktivis lingkungan dan nelayan di Surabaya, Jawa Timur (Jatim) merayakan HUT Ke-71 RI dengan menggelar upacara bendera di atas perahu, di tengah muara sungai di Surabaya dan hutan mangrove Wonorejo. Iwan Londo dari komunitas Burung Pantai Indonesia mengatakan, upacara bendera di atas perahu yang berada di tengah sungai ini untuk mengajak semua orang mewujudkan kemerdekaan melalui kepedulian terhadap lingkungan. “Semoga dengan upacara kali ini, semakin banyak pemuda, yang di sisi lain kami timbulkan jiwa nasionalis, sisi lain juga semakin cinta sama lingkungan,” kata dia, seperti dikutip dari VoA Indonesia, Kamis (18/8/2016). Iwan yang merupakan aktivis dan pengamat burung migran ini menambahkan, dipilihnya ekosistem hutan mangrove di muara sungai pantai Timur Surabaya, untuk mengingatkan pemerintah dan masyarakat, agar hutan mangrove yang menjadi tempat hidup satwa liar ini dibebaskan dari berbagai ancaman yang dapat merusaknya. “Anca

BPS: Ketimpangan Pendapatan Si Kaya dan Si Miskin Turun

Gambar
Jakarta, Rifan Financindo Berjangka -- Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan, ketimpangan pendapatan penduduk semakin menyempit seiring dengan meningkatnya pengeluaran masyarakat dalam setahun terakhir. Kesimpulan itu didapat berdasarkan hasil perhitungan koefisien gini (gini ratio) yang per Maret 2016 sebesar 0,397 atau turun dari  posisi bulan yang sama tahun lalu 0,408 maupun posisi September 2015 yang sebesar 0,402. Sekadar informasi, koefisien gini dibagi menjadi tiga indikator, yakni kurang dari 0,3 persen menunjukkan ketimpangan rendah, antara 0,3 sampai 0,5 persen menunjukan ketimpangan tingkat menengah, dan lebih dari 0,5 persen menunjukkan ketimpangan tinggi. Statistik menujukkan, penurunan gini ratio terbesar terjadi di perkotaan, yakni sebesar 0,018 poin dari 0,428 pada Maret 2015 menjadi 0,410. Sedangkan di pedesaan, gini rasio juga turun sebesar 0,007 poin dari 0,334 menjadi 0,327. Kepala BPS Suryamin menjelaskan, untuk mengukur ketimpangan pendapatan juga bisa diliha

Erdogan Sebut Milisi PKK dan Jaringan Gulen Dalang Serangan Bom Turki

Gambar
Rifan Financindo Berjangka - Ankara - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan menuduh pengikut dari organisasi keagamaan yang berbasis di Amerika Serikat (AS) sebagai dalang dari rencana kudeta beberapa waktu lalu. Erdoga juga menuduh Partai Pekerja Kurdistan (PKK) bagian dari rencana kudeta itu. Diberitakan oleh Reuters, Jumat (19/8/2016), Erdogan menghubungkan PKK dengan kejadian pada tanggal 15 Juli lalu dan 'merumahkan' sekitar ribuan orang. Erdogan menyalahkan pimpinan spritual Fethullah Gulen yang berada di Pennsylvania sejak tahun 1999. Ucapan yang dilontarkan oleh Erdogan ini terkait adanya serangan bos yang menewaskan 30 orang yang kebanyakan terdiri dari polisi dan tentara. Gerilyawan PKK Kurdi disebut berada di balik serangan bom itu. "Anda tidak perlu menjadi seorang peramal untuk melihat bahwa Feto berada di belakang serangan PKK terbaru," kata Erdogan. Feto adalah istilah Ankara untuk jaringan Gulen. Belum ada pihak yang mengaku bertanggungjawab atas sera