Postingan

Emas bergerak menguat pasca penurunan dua hari

Gambar
Reuters, (19/6) - Emas naik tipis pada Rabu pagi setelah mencatat penurunan selama dua hari, namun investor tetap berhati-hati menjelang akhir dari pertemuan kebijakan federal Reserve untuk melihat petunjuk tentang prospek stimulus ekonomi di AS. Spot emas naik 0,06 persen pada posisi $ 1,368.59 per ounce pukul 07:13 WIB, melayang disekitar level rendahnya hampir satu bulan terakhir di $ 1,364.54 yang disentuh pada Selasa kemarin. Emas AS naik sekitar $ 2. Logam jatuh lebih dari 1 persen pada sesi sebelumnya karena ekuitas AS melakukan reli dan banyak para pembeli potensial yang lebih memilih untuk sideline dari market menunggu kesimpulan dari pertemuan the Fed dua hari yang dimulai pada hari Selasa. Pernyataan kebijakan dari bank sentral akan dirilis pada hari Rabu ini dan investor sedang menunggu petunjuk tentang apakah the Fed berencana untuk mengurangi skala pembelian obligasi yang ada saat ini senilai $ 85 milyar secara bulanan. Rencana pengurangan yang d

Wall Street reli kedua kalinya menunggu pernyataan the Fed

Gambar
Tokyo, Bloomberg (18/06) – Saham-saham AS reli untuk hari kedua, mendorong indeks Standard & Poor 500 ke level tertinggi pada bulan Juni karena investor masih menunggu hasil dari pertemuan kebijakan federal Reserve untuk petunjuk lebih lanjut bank sentral terhadap rencana stimulus kedepan. Indeks S & P 500 naik 0,8 persen menjadi 1,651.81, memperpanjang reli dua hari menjadi 1,5 persen. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 138,38 poin, atau 0,9 persen, ke 15,318.23 hari ini. The Federal Open Market Committee telah memulai pertemuan kebijakan dua hari pada hari ini, dengan Ketua Fed Ben S. Bernanke direncanakan akan mengadakan konferensi pers besok (Rabu). Stimulus dari bank sentral dan pendapatan perusahaan yang mengalahkan perkiraan telah mendorong pasar saham AS bullish untuk tahun kelima dan mendorong indeks naik 144 persen dari level terendah 12-tahun pada tahun 2009 lalu. Perumahan mulai naik 6,8 persen pada Mei ke tingkat tahunan 914.000 setelah dire

Pertaruhan stimulus buat harga emas berjangka jatuh ke level terendah 3-pekan

Gambar
New York, 18/06 (Bloomberg) – Emas berjangka jatuh ke level terendah tiga minggu pada spekulasi bahwa Federal Reserve mungkin akan memberikan sinyal pengurangan stimulus ekonomi AS. Para pembuat kebijakan the Fed telah memulai pertemuan dua harinya hari ini (Selasa). Saat ini bank sentral AS melakukan pembelian $ 85 milyar atas Treasuries dan obligasi berbasis hipotek secara bulanan. Ben S. Bernanke mengatakan bulan lalu bahwa laju pembelian dapat diturunkan jika prospek tenaga kerja menunjukkan pemulihan yang berkesinambungan. Permintaan emas fisik di Amerika Utara dan Eropa telah menurun 80 persen sejak April, kata Kitco Metals Inc dalam sebuah laporan. "Semua orang sedang menunggu pernyataan besok," kata Frank Lesh, trader dari FuturePath Perdagangan di Chicago, dalam sebuah wawancara telepon. "Saat ini pembelian fisik sedang kurang diminati." Emas berjangka untuk pengiriman Agustus turun 1,2 persen untuk menetap di posisi $ 1,366.90 per ounce pa

Saham-saham AS melonjak terhadap terpicunya optimisme The Fed

MarketWatch (18/6) NEW YORK — Saham AS melonjak tajam pada hari Selasa seiring dengan pasar yang menyuarakan keyakinan bahwa Ketua The Fed Ben Bernanke akan meredakan kecemasan mengenai kebijakan moneter bank sentral. Indeks Dow Jones Industrial rata-rata naik sebanyak 108 poin, atau 0,7%, menuju ke level 15,288.18. Sebuah penutupan di level tertingginya akan menjadikan pergerakan tiga digit berturut yang ke enam bagi Dow. Indeks S&P 500 naik sebanyak 9,03 poin, atau 0,6%, menuju ke level 1,648.07. Indeks Nasdaq Composite bertambah sebanyak 23.69 poin, atau 0.7%, menuju ke level 3,475.81. Untuk setiap tiga saham yang terjatuh, empat saham yang naik di New York Stock Exchange, di mana sebanyak 135 juta saham yang diperdagangkan pada pukul 10:55 waktu timur. http://www.marketwatch.com/story/us-stocks-gain-after-tame-inflation-data-2013-06-18

Bursa Tokyo berakhir 0.20 persen lebih rendah jelang rapat FOMC

Tokyo, Bloomberg (18/06) – Bursa saham Tokyo kehilangan 0,20 persen pada penutupan Selasa menjelang dimulainya pertemuan kebijakan Federal Reserve AS karena para investor masih mencari petunjuk seputar masa depan stimulus moneter di Amerika. Indeks Nikkei 225 yang naik 2,73 persen di hari sebelumnya, ditutup turun 25,84 poin menjadi 13,007.28, tetapi indeks Topix yang lebih luas naik 0,15 persen, atau 1,68 poin, menjadi 1,086.40. "Pasar ini menghadapi profit taking, namun secara teknis valuasi masih menarik dari level harga saat ini, yang seharusnya bias memberikan support terhadap potensi downside," kata Hiroichi Nishi, General Manager dari SMBC Nikko Securities. Saham-saham memasuki wilayah negative hari ini setelah Wall Street naik tadi malam berkat data ekonomi yang lebih baik dari perkiraan, termasuk di sektor perumahan AS dan aktivitas manufaktur wilayah New York. Indeks Dow Jones Industrial Average berakhir naik 0,73 persen pada posisi 15.179 ta

Bursa Tokyo berakhir 0.20 persen lebih rendah jelang rapat FOMC

Tokyo, Bloomberg (18/06) – Bursa saham Tokyo kehilangan 0,20 persen pada penutupan Selasa menjelang dimulainya pertemuan kebijakan Federal Reserve AS karena para investor masih mencari petunjuk seputar masa depan stimulus moneter di Amerika. Indeks Nikkei 225 yang naik 2,73 persen di hari sebelumnya, ditutup turun 25,84 poin menjadi 13,007.28, tetapi indeks Topix yang lebih luas naik 0,15 persen, atau 1,68 poin, menjadi 1,086.40. "Pasar ini menghadapi profit taking, namun secara teknis valuasi masih menarik dari level harga saat ini, yang seharusnya bias memberikan support terhadap potensi downside," kata Hiroichi Nishi, General Manager dari SMBC Nikko Securities. Saham-saham memasuki wilayah negative hari ini setelah Wall Street naik tadi malam berkat data ekonomi yang lebih baik dari perkiraan, termasuk di sektor perumahan AS dan aktivitas manufaktur wilayah New York. Indeks Dow Jones Industrial Average berakhir naik 0,73 persen pada posisi 15.179 ta

Saham Asia Mengayun Antara Gain dan Loss Sebelum Pertemuan Bank Sentral Amerika

Bloomberg, (18/6) - Saham Asia mengayun antara gain dan loss seiring dengan Bank Sentral yang sedang bersiap untuk pertemuan kebijakan selama dua hari. Saham-saham properti China mengalami kemerosotan pada kekhawatiran terhadap kenaikan  harga rumah yang akan membatasi ruang lingkup untuk pelonggaran moneter selanjutnya. Indeks MSCI Asia Pacific sedikit berubah pada 132,36 pada pukul 03:15 sore di Tokyo, setelah berayun antara gain sebesar 0,3% dan loss 0,6%. Indeks tersebut  turun sebanyak 1,8 % bulan ini hingga  kemarin di tengah kekhawatiran bahwa pihak bank sentral telah kehilangan minat terhadap stimulus ekonomi. Sekitar $2.7 triliun telah dihapus dari market global sejak Ketua Federal Reserve, Ben S. Bernanke mengatakan pada tanggal 22 Mei bahwa pihak otoritas AS akan bisa memangkas  stimulus jika prospek tenaga kerja menunjukkan "perbaikan yang berkesinambungan." Indeks Topix Jepang ditutup 0,2 % lebih tinggi, menghapus penurunan sebanyak 0,5%. Indeks ac