Emas Bertahan Di bawah US$ 1.300 setelah Aset SPDR Turun

Emas bertahan di bawah US$ 1.300 per ons jelang data ekonomi AS yang dapat memberikan petunjuk tentang prospek stimulus moneter. Kepemilikan pada produk yang diperdagangkan di bursa terbesar menyusut ke level terendah sejak Desember 2008.

Bullion untuk pengiriman segera diperdagangkan pada level US$ 1,294.03 per ons pada pukul 9:47 pagi di Singapura dari $ 1,294.37 kemarin, menurut Bloomberg generic pricing. Aset di SPDR Gold Trust turun ke level 780,19 metrik ton kemarin, terendah sejak Desember 2008.

Emas telah naik 7,7 persen tahun ini karena ketegangan di Ukraina dimentahkan ekspektasi bahwa Federal Reserve akan menekan dengan mengurangi stimulus ekonomi setelah ekonomi AS membaik. The Fed akan merilis hari ini risalah dari pertemuan terakhir mereka, saat pembelian obligasi ddipangkas untuk keempat kalinya. Data besok mungkin menunjukkan lebih banyak orang Amerika mengajukan tunjangan pengangguran setelah laporan pekan lalu menunjukkan klaim pengangguran turun ke level terendah dalam tujuh tahun terakhir.

Emas untuk pengiriman Juni flat di level US$ 1,294.10 per ons di Comex New York. Permintaan emas global turun menjadi 1,074.5 ton pada kuartal pertama dari 1,077.2 ton pada tahun sebelumnya setelah pembelian perhiasan membalas penurunan dalam investasi dan pembelian oleh bank sentral, World Gold Council mengatakan kemarin.

Perak untuk pengiriman segera diperdagangkan di level US$ 19,412 per ons dari US$ 19,4218 kemarin.(frk)

Sumber : Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang