Harga emas melayang di dekat level tertinggi 7 pekan

 JAKARTA. Rifan Financindo || Harga emas naik lebih tinggi pada hari Rabu (21/4), melayang di dekat puncak tujuh minggu yang dicapai awal pekan ini. Melemahnya dolar dan mundurnya imbal hasil US Treasury mengangkat permintaan untuk logam safe-haven.Melansir Reuters pukul 08.22 WIB, harga emas spot naik 0,1% menjadi US$ 1.779.55 per ons troi pada 0110 GMT, setelah mencapai level tertinggi sejak 25 Februari di US$ 1.789.77 pada hari Senin. Sedangkan, harga emas berjangka AS naik tipis 0,1% menjadi US$ 1.779.60 per ons troi.

Indeks dolar turun 0,1% terhadap para pesaingnya setelah menyentuh level terendah tujuh minggu di sesi sebelumnya, membuat emas lebih murah bagi pemegang mata uang lainnya.Tolok ukur imbal hasil US Treasury tenor 10-tahun turun di bawah 1,6%, mengurangi biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil.

Indeks harga konsumen (CPI) Selandia Baru naik lebih cepat dari yang diharapkan pada kuartal pertama karena harga transportasi dan perumahan melonjak, menurut data yang dirilis oleh Statistik Selandia Baru.Bank of Japan akan memprediksi untuk pertama kalinya bahwa inflasi akan tetap jauh di bawah target 2% di luar masa jabatan Gubernur Haruhiko Kuroda hingga awal 2023, kata sumber yang mengetahuinya.

Pelaku pasar sekarang menunggu pertemuan Bank Sentral Eropa pada hari Kamis untuk kejelasan lebih lanjut tentang rencana stimulus. Pertemuan kebijakan Federal Reserve AS dijadwalkan minggu depan.Emas dipandang sebagai lindung nilai terhadap inflasi yang dapat mengikuti langkah-langkah stimulus, tetapi imbal hasil Treasury yang lebih tinggi telah mengurangi daya tarik komoditas non-imbal hasil tahun ini.

Rifan Financindo || Indeks harga saham di seluruh dunia turun pada hari Selasa dan harga minyak juga tergelincir karena kekhawatiran mengenai meningkatnya kasus Covid-19 global dan pengaruhnya terhadap rebound ekonomi global.Di tempat terpisah, harga perak turun 0,2% menjadi US$ 25,83 per ons troi. Palladium naik 0,6% menjadi US$ 2.778,17. Platinum turun 0,2% menjadi US$ 1.185,47.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang