Saham Asia tergelincir pasca pernyataan the Fed

Bloomberg, (20/6) -- Ekuitas di Asia dan saham berjangka Amerika tergelincir Kamis pagi ini setelah ketua the Fed, Ben S. Bernanke mengatakan bahwa pembelian obligasi mungkin akan dikurangi secara moderat mengikuti peningkatan pada prospek ekonomi Amerika. Harga minyak jatuh untuk hari kedua dan logam-logam dari tembaga hingga emas juga mundur.

Index MSCI Asia Pasifik jatuh sebesar 2 persen pada pukul 9:23 pagi di Tokyo, dengan index Topix Jepang turun 1.3 persen dan S&P/ASX Australia melemah 1.4 persen.

Index berjangka pada S&P 500 yang kehilangan 1.4 persen di New York, turun sebesar 0.4 persen.

Mata uang yen gain terhadap euro, sementara Won Korsel kehilangan 1.1 persen. Perak juga jatuh dan minyak turun sebesar 0.9%.

Bernanke menjadi pendorong saham dan komoditas untuk turun setelah mengatakan the Fed akan mulai menurunkan program pembelian obligasi yang telah memberikan bahan bakar terhadap reli market secara global, dan akan mengakhiri program yang dikenal sebagai pelonggaran kuantitatif (QE) itu secepatnya di tahun 2014 bila risiko-risiko pada ekonomi Amerika berkurang.

Ekonom yang disurvey oleh Bloomber memperkirakan data ekonomi yang akan dikeluarkan Amerika hari ini akan menunjukan peningkatan pada aktivitas manufaktur dan pasar perumahan. Angka pengangguran akan turun antara 6.5% - 6.8% hingga akhir tahun, kata pejabat resmi the Fed. (brc)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

16 Tahun Serangan “9/11”: WTC Runtuh Bukan karena Tabrakan Pesawat?

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Contact Us