Saham Berjangka Asia Naik Pasca Revisi GDP A.S
Bloomberg (27/6) – Saham-saham Asia
bersiap untuk memperpanjang sebuah rebound secara global dengan ekuitas
berjangka dari Hong Kong hingga Sidney yang gain setelah pertumbuhan
yang lebih lambat dari estimasi dalam ekonomi A.S yang memicu spekulasi
bahwa pihak the Fed kemungkinan akan menahan diri dari pengurangan
stimulus.
Index Nikkei 225 Jepang yang ditutup dilevel angka 13,010 di Chicago dan kisaran 12,780 di Osaka, telah ditransaksikan dalam pre-market dilevel angka 13,020 pada jam 8:05 pagi waktu lokal, sementara Index Hang Seng Hong Kong telah bertambah sebanyak 0.5%.
Kontrak pada Index S&P/ASX 200 Australia naik sebanyak 0.4% setelah tergulingnya Perdana Menteri Julia Gillard, sementara itu Index Standard & Poor’s gain kurang dari 0.1% mengikuti acuan A.S untuk peningkatan sebesar 1%.
Index MSCI All-Country World melonjak sebanyak 0.9% dihari Rabu kemarin setelah Negara A.S merevisi pembacaan hasil dari pertumbuhan ekonomi kuartal pertama yang lebih rendah serta biaya terhadap penguncian dalam suku bunga China yang telah menurun.(tito)
Index Nikkei 225 Jepang yang ditutup dilevel angka 13,010 di Chicago dan kisaran 12,780 di Osaka, telah ditransaksikan dalam pre-market dilevel angka 13,020 pada jam 8:05 pagi waktu lokal, sementara Index Hang Seng Hong Kong telah bertambah sebanyak 0.5%.
Kontrak pada Index S&P/ASX 200 Australia naik sebanyak 0.4% setelah tergulingnya Perdana Menteri Julia Gillard, sementara itu Index Standard & Poor’s gain kurang dari 0.1% mengikuti acuan A.S untuk peningkatan sebesar 1%.
Index MSCI All-Country World melonjak sebanyak 0.9% dihari Rabu kemarin setelah Negara A.S merevisi pembacaan hasil dari pertumbuhan ekonomi kuartal pertama yang lebih rendah serta biaya terhadap penguncian dalam suku bunga China yang telah menurun.(tito)
Komentar
Posting Komentar