Emas Jatuh disertai Peningkatan Ekuitas

Bloomberg (24/12) – Komoditi emas berjangka jatuh seiring peningkatan ekuitas menuju rekor ditengah sinyal peningkatan ekonomi A.S, mengurangi demand untuk logam berharga tersebut sebagai investasi alternatif.

Sementara itu pihak IMF berencana menaikkan outlook ekonomi A.S, index S&P 500 naik sebanyak 0.6% pada tanggal 19 Desember, emas ditutup pada level terendahnya selama lebih dari tiga tahun terakhir setelah the Fed mengatakan akan memperlambat stimulusnya ditengah prospek market pekerjaan yang sedang meningkat.

Emas berjangka untuk pengiriman Februari jatuh 0.6% menuju penetapan dilevel harga $1,197 per ons pada jam 1:37 siang, pada bursa Comex di New York pada tanggal 19 Desember, logam tersebut ditutup dilevel harga $1,193.60, yang terendah untuk kontrak teraktif sejak tanggal 3 Agustus 2010.

Tahun ini emas turun sebanyak 29%, menuju penurunan tahunan pertamanya sejak tahun 2000 dan kemerosotan terbesar sejak 1981, pada tanggal 18 Desember yang lalu the Fed mengatakan akan akan mengurangi pembelian asset bulanannya menjadi $75 dari level $85 Milyar, sambil berjanji untuk mempertahankan suku bunga hingga mendekati Nol persen.

Para manajer keuangan telah meningkatkan short gold positions hingga 1.2% ke level 75,199 pada kontrak Comex dalam pekan yang berakhir ditanggal 17 Desember, dengan rekor dibulan Juli sebesar 6%, berdasarkan data pemerintah yang diperlihatkan pada tanggal 20 Desember.

Perak berjangka untuk pengiriman Maret turun 0.2% menuju ke level harga $19.413 per ons pada bursa Comex.(tito)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang