Emas Turun dari Level Empat Bulan Tertinggi

Emas jatuh dari harga tertingginya dalam lebih dari empat bulan terakhir pasca Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan tidak ada kebutuhan yang mendesak untuk mengirim pasukan ke Ukraina.
Bullion berjangka naik sebesar 2,5 persen pada perdagangan kemarin pasca Ukraina mengatakan pemerintah Rusia memerintahkan kapal perang Ukraina di Krimea untuk menyerah. Putin mengatakan hari ini dia hanya akan mengirim tentara ke negara itu jika kondisnya bergejolak. Rusia mengakhiri latihan militernya di wilayah barat sesuai yang dijadwalkan, Interfax melaporkan.
Emas naik sebesar 11 persen tahun ini, emas menglami rebound dari penurunan tahunan terendahnya sejak 1981 akibat tanda-tanda melambatnya pertumbuhan ekonomi sehingga peningkatan permintaan aset safe haven. Data AS kemarin menunjukkan sektor manufaktur dan belanja konsumen AS mengalahkan perkiraan ekonom pasca ketua Federal Reserve Janet Yellen mengatakan pad pekan lalu bank sentral "terbuka untuk mempertimbangkan kembali" laju pemangkasa stimulus ketika melemahnya perekonomian.
Emas untuk pengiriman April turun sebesar 1,2 persen ke level $1,334.50 per ons pukul 7:55 di Comex New York. Emas mencapai harga tertingginya di level $1355 kemarin, level tertingginya sejak 30 Oktober lalu. Bullion untuk pengiriman segera turun sebesar 1,2 persen ke level $1,334.17 di London. (izr)
Sumber : Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang