S&P 500 Naik Ke Rekornya Lebih Awal, Saham AS melemah


Saham AS melemah, mengirim saham pelayanan kesehatan dan saham teknologi pimpin penurunan pasca Indeks Standard & Poor 500 naik ke rekornya lebih awal di tengah optimisme akan ekonomi AS.

Indeks S & P 500 turun 0,3 persen di level 1,865.79 pada pukul 4 sore di New York. Indeks saham naik 1,3 persen pekan ini dan naik lebih awal di atas rekor intraday sebelumnya sebesar 1,883.57 yang dicapai pada 7 Maret lalu. Perdagangan saham di S & P 500 adalah 42 persen di atas rata-rata 30-hari di tengah acara kuartalan yang dikenal sebagai quadruple witching, ketika kontrak berjangka dan kontrak opsi pada indeks dan saham individu berakhir.

Indeks saham menghapus gain hari ini pasca S & P 500 sebelumnya mencapai level tertingginya. Sebelum hari ini, tinggi intraday sebelumnya adalah 1,883.57 dan indeks menyentuh level 1,881.94 pada 6 Maret dan level 1,882.35 pada 11 Maret lalu.

Kemarin S & P 500 telah pulih dari penurunan tertajamnya dari 19 Maret lalu ketika ketua The Fed Janet Yellen mengatakan program stimulus bank sentral bisa berakhir pada musim gugur ini dan acuan suku bunga bisa meningkat sekitar enam bulan kemudian. Saham menguat kemarin terkait indikator dan rilis laporan manufaktur yang memicu optimis memengenai ekonomi AS, membayangi kekhawatiran bahwa acuan suku bunga akan mengalami kenaikan pada pertengahan tahun depan.(yds)



Sumber: Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang