Indeks Saham Berjangka Eropa Stagnan Jelang Data Kepercayaan Konsumen

Indeks saham berjangka Eropa stagnan, menyusul penurunan dua hari dalam Indeks acuan regional, karena investor menunggu data kepercayaan konsumen di zona euro. Berjangka AS juga stagnan, sementara saham Asia turun.

Saham BNP Paribas SA diprediksi bergerak setelah seseorang yang akrab dengan masalah ini mengatakan bahwa pemerintah AS sedang mencari lebih dari US$ 5 miliar untuk menyelesaikan penyelidikan terkait sanksi. Saham Alstom SA diprediksi aktif setelah Menteri Ekonomi Perancis Arnaud Montebourg menegaskan preferensi untuk usulan atas penawaran Siemens AG oleh General Electric Co. Saham Burberry Plc dapat bergerak setelah membukukan laba setahun penuh lebih tinggi dari perkiraan.

Indeks Euro Stoxx 50 berakhir pada bulan Juni turun 0,2 persen ke level 3.146 pada 07:10 pagi di London. Kontrak pada indeks FTSE 100 Inggris turun kurang dari 0,1 persen, sementara Standard & Poor 500 naik kurang dari 0,1 persen. Indeks MSCI Asia Pacific turun 0,2 persen.

Indeks Stoxx Europe 600 telah turun 0,2 persen dalam dua hari terakhir, setelah saham AstraZeneca Plc merosot setelah ditolak Pfizer Inc. meningkatkan tawaran pengambilalihan, dan saham Vodafone Group Plc merosot ke harga terendah sejak Februari 2013 setelah memperkirakan laba akan turun tahun ini.

laporan dari Komisi Eropa pukul 4 sore di Brussels mungkin menunjukkan indeks kepercayaan konsumen kawasan euro naik menjadi minus 8,3 pada bulan Mei, tingkat tertinggi sejak Oktober 2007, dari minus 8,6 bulan lalu, menurut estimasi rata-rata dari 23 ekonom dalam survei Bloomberg.

Data pukul 9:30 am di London mungkin menunjukkan penjualan ritel Inggris termasuk bahan bakar otomatis naik 0,4 persen pada April, menyusul kenaikan 0,1 persen pada bulan sebelumnya, menurut rata-rata dari proyeksi 20 ekonom dalam survei Bloomberg.(frk)

Sumber : Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang