Indeks H-Share HK ditutup Turun 0.8%
Saham China di Hong Kong turun tajam dalam hampir dua pekan terakhir
seiring saham produsen mobil memimpin penurunan. Saham Casino naik pada
Indeks acuan Hong Kong..
Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 turun sebesar 0,3 persen. Indeks menguat sebesar 1 persen pada 18 Juli lalu karena indeks rebound pasca sebuah pesawat Malaysia airline ditembak jatuh di wilayah Ukraina dan invasi Israel di Gaza mengguncang pasar finansial. Saham Google Inc menguat setelah pendapatan mengalahkan proyeksi.
Indeks Hang Seng menguat sebesar 0,4 persen tahun ini, membalikkan kerugian sebanyak 9,1 persen karena pemerintah China mengeluarkan stimulus yang ditargetkan untuk menopang pertumbuhan ekonomi. Indeks diperdagangkan pada 10,9 kali estimasi laba saat ini, dibandingkan dengan 7.2 untuk indeks H-share dan 16,6 untuk S & P 500 pada jumat lalu.
Ekspansi ekonomi China mungkin stabil pada sekitar 6 persen di masa depan pasca pertumbuhan investasi melambat ke level normal, Shanghai Securities News melaporkan, mengutip pernyataan Liu Shijin, Wakil Kepala Pusat Penelitian Pembangunan Dewan Negara. Permintaan rumah melemah tahun ini, laporan tersebut juga menyebutkan Liu mengatakan. (izr)
Sumber: Bloomberg
Indeks Hang Seng China Enterprises, juga dikenal sebagai indeks H-share,
turun sebesar 0,8 persen ke level 10,355.73 pada penutupan perdagangan,
penurunan terbesar sejak 9 Juli lalu. Indeks Hang Seng tergelincir
sebesar 0,3 persen ke level 23,387.14, dengan volume perdagangan
mencapai sebesar 20 persen lebih rendah dari 30 rata-rata -Day. Sekitar
330 saham perusahaan di Indeks Composite Hang Seng dijadwalkan akan
melaporkan pendapatannya pada pekan ini hingga akhir Agustus, menurut
data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.
Kontrak pada indeks Standard & Poor 500 turun sebesar 0,3 persen. Indeks menguat sebesar 1 persen pada 18 Juli lalu karena indeks rebound pasca sebuah pesawat Malaysia airline ditembak jatuh di wilayah Ukraina dan invasi Israel di Gaza mengguncang pasar finansial. Saham Google Inc menguat setelah pendapatan mengalahkan proyeksi.
Indeks Hang Seng menguat sebesar 0,4 persen tahun ini, membalikkan kerugian sebanyak 9,1 persen karena pemerintah China mengeluarkan stimulus yang ditargetkan untuk menopang pertumbuhan ekonomi. Indeks diperdagangkan pada 10,9 kali estimasi laba saat ini, dibandingkan dengan 7.2 untuk indeks H-share dan 16,6 untuk S & P 500 pada jumat lalu.
Ekspansi ekonomi China mungkin stabil pada sekitar 6 persen di masa depan pasca pertumbuhan investasi melambat ke level normal, Shanghai Securities News melaporkan, mengutip pernyataan Liu Shijin, Wakil Kepala Pusat Penelitian Pembangunan Dewan Negara. Permintaan rumah melemah tahun ini, laporan tersebut juga menyebutkan Liu mengatakan. (izr)
Sumber: Bloomberg
Komentar
Posting Komentar