Emas Kembali Turun Pasca Minggu Suram

Emas kembali turun pasca ditutup positif pekan lalu, tergelincir pada hari Senin karena para pedagang dan banker bank sentral terus mengkaji ancaman kenaikan suku bunga dan seiring penumpukan pasukan Rusia di dekat perbatasan Ukraina yang memicu kegelisahan global.

Emas untuk pengiriman Desember turun sebanyak $ 1,30 untuk menetap di level $1,278.90 per ons di divisi Comex New York Mercantile Exchange. Perak September turun 3 sen menjadi berakhir pada level $ 19,36 per ons.

Penjualan rumah baru mencapai level terendahnya dalam empat bulan terakhir, namun negatifnya laporan makroekonomi gagal untuk menyalakan dukungan terhadap aset safe haven untuk emas. Ekuitas AS, sementara itu, merangkak naik, dengan indeks S&P 500 naik ke rekor baru intradaynya hingga menembus level 2.000.

Harga emas ditutup pada Jumat lalu dengan catatan positif, tapi masih mengalami kerugian sebesar 2% untuk pekan ini. Itulah kinerja mingguan terburuk dalam satu bulan terakhir, dengan data pemerintah yang memacu kekhawatiran bahwa The Fed dapat menentukan pulihnya ekonomi dapat mendorong kenaikan tingkat suku bunga acuan. (izr)

Sumber: MarketWatch

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang