Emas Dekati Level Terendah Januari Karena Tekanan Dolar

Emas Mendekati level delapan bulan terendah karena investor mengkaji penguatan dolar terhadap ekuitas dan komoditas lainnya.

Emas untuk pengiriman segera diperdagangkan pada level $ 1,215.55 per ounce pukul 8:47 pagi di Singapura lebih tinggi di bandingkan level $ 1,215.08 kemarin, logam turun ke level $ 1,208.40, merupakan level terendah sejak 2 Januari lalu, menurut harga Bloomberg. RSI 14-hari tertahan di bawah 30 untuk hari kesembilan pada hari ini, merupakan sinyal untuk beberapa investor bahwa harga mungkin siap untuk rebound.

Bullion berada di laju penurunan pada kuartalan pertama di tahun ini karena Indeks Bloomberg Dollar Spot naik ke level tertinggi dalam empat tahun terakhir dan gejolak geopolitik di seluruh dunia membuat emas reli sebesar 10 persen pada semester pertama mereda. Tembaga dan minyak turun terkait saham global kemarin karena Menteri Keuangan China Lou Jiwei meredam spekulasi bahwa pemerintah akan menerapkan stimulus besar-besaran.

Holdings di SPDR Gold Trust, produk yang diperdagangkan di bursa emas terbesar, turun kemarin sebesar 774,65 metrik ton, merupakan level terendah sejak Desember 2008 silam. Investor menjual sebesar 23,6 ton pada tahun ini pasca menarik sekitar 553 ton pada tahun 2013 kemarin karena harga emas turun sebesar 28 persen. (vck)

Sumber: Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang