Spekulasi Stimulus ECB, Angkat Bursa Saham Sesi 1 Menguat 0.2%
PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA, Bursa Saham AS menguat dan obligasi Eropa naik ditengah spekulasi bahwa
ECB (European Central Bank) akan membeli obligasi pemerintah guna
mendukung pertumbuhan ekonomi. Sementara itu gas alam pimpin pelemahan
komoditas.
Indeks Standard & Poor 500 menguat 0.2% pukul 12:19 siang waktu New York, menuju rekor penutupan. Indeks Russell 2000 reli 0.8%. Sementara Indeks Stoxx Europe 600 ditutup stagnan setelah gain saham perbankan mengimbangi penurunan pada saham perusahaan penghasil sumber daya alam. Imbal hasil obigasi Spanyol dengan tenor 10 tahun turun 4 basis poin ke rekornya sebesar 1.97%. Mata uang Russia ruble menguat pada hari ke-6. Gas alam tergelincir tajam sejak Februari lalu dan minyak mentah berfluktuasi menjelang pertemuan OPEC.
Pekan lalu Indeks S&P 500 mengalami kenaikan 1.2% setelah rilis data memberikan sinyal bahwa perekonomian AS sedang pulih, Presiden ECB Mario Draghi berkomitmen untuk menaikkan inflasi secepat mungkin dan China secara mengejutkan memangkas acuan suku bunga. Indeks kepercayaan bisnis Jerman secara mengejutkan naik untuk pertama kalinya dalam 7 bulan terakhir, menurut rilis data hari ini. Rilis data awal dari Markit Economic menunjukkan sektor industri jasa AS bulan ini tumbuh pada laju terendahnya dari yang diperkirakan sebelumnya. (bgs)
Sumber : Bloomberg
Indeks Standard & Poor 500 menguat 0.2% pukul 12:19 siang waktu New York, menuju rekor penutupan. Indeks Russell 2000 reli 0.8%. Sementara Indeks Stoxx Europe 600 ditutup stagnan setelah gain saham perbankan mengimbangi penurunan pada saham perusahaan penghasil sumber daya alam. Imbal hasil obigasi Spanyol dengan tenor 10 tahun turun 4 basis poin ke rekornya sebesar 1.97%. Mata uang Russia ruble menguat pada hari ke-6. Gas alam tergelincir tajam sejak Februari lalu dan minyak mentah berfluktuasi menjelang pertemuan OPEC.
Pekan lalu Indeks S&P 500 mengalami kenaikan 1.2% setelah rilis data memberikan sinyal bahwa perekonomian AS sedang pulih, Presiden ECB Mario Draghi berkomitmen untuk menaikkan inflasi secepat mungkin dan China secara mengejutkan memangkas acuan suku bunga. Indeks kepercayaan bisnis Jerman secara mengejutkan naik untuk pertama kalinya dalam 7 bulan terakhir, menurut rilis data hari ini. Rilis data awal dari Markit Economic menunjukkan sektor industri jasa AS bulan ini tumbuh pada laju terendahnya dari yang diperkirakan sebelumnya. (bgs)
Sumber : Bloomberg
Komentar
Posting Komentar