Dolar Melemah Menuju Level Terendah dalam Tiga Pekan


PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA, Dolar mencapai level terendahnya dalam hampir tiga pekan terakhir terhadap mata uang utama pasca meningkatnya klaim pengangguran AS dan lemahnya data perumahan yang meragukan prospek ekonomi AS.

Dolar melemah pasca rilis laporan yang menunjukkan aplikasi untuk tunjangan pengangguran pekan lalu mengalami kenaikan dan penjualan rumah baru merosot, menambah bukti bahwa pertumbuhan ekonomi AS masih tidak merata. Parar pembuat kebijakan Federal Reserve ingin melihat tanda-tanda pertumbuhan dan laju inflasi meningkat sebelum menaikan suku bunga pertama kalinya dalam hampir satu dekade terakhir.

Indeks Bloomberg Dollar Spot, yang melacak mata uang terhadap 10 mata uang utama, turun sebesar 0,7 persen ke level 1,183.96 pukul 14:46 waktu New York. Level terendah sejak penutupan pada 3 April lalu. Dolar merosot sebesar 1,1 persen ke level $1,0842 per euro dan turun sebesar 0,3 persen ke level 119,51 yen.

Indeks dolar telah merosot 1,4 persen pada April pasca menguat selama sembilan bulan terakhir. (izr)

Sumber: Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang