Minyak menuju kenaikan bulanan terbesar sejak Mei


PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA, Minyak menuju kenaikan bulanan terbesar sejak Mei 2009 di tengah spekulasi ledakan yang berkontribusi menuju rekornya seiring melimpahnya pasokan AS yang telah berakhir.

Kontrak berjangka sedikit berubah di New York, setelah naik 23 % pada bulan April. Persediaan minyak mentah di Cushing, Oklahoma, menyusut untuk pertama kalinya sejak November lalu, sementara produksi minyak dekati level 6 pekan tertinggi, menurut Administrasi Informasi Energi pada hari Rabu. Diikuti prediksi lembaga pada 13 April bahwa output akan mengalami penurunan untuk pertama kalinya pada bulan Mei.

Minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman bulan Juni di level $ 58,48 per barel di perdagangan elektronik New York Mercantile Exchange, turun 10 sen pada pukul 2:24 siang waktu Singapura. Kontrak kemarin naik $ 1,52 ke level $ 58,58, penutupan tertingginya sejak 11 Desember lalu. Harga minyak telah meningkat sekitar 10 % pada tahun 2015.

Brent untuk pengiriman bulan Juni melemah 39 sen pada level $ 65,45 per barel di London berbasis ICE Futures Europe exchange. Minyak mentah acuan Eropa diperdagangkan pada premium dari level $ 6,98 dibandingkan minyak mentah WTI. (knc)

Sumber : Bloomberg

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Contact Us

Sentimen Global Masih Ada, Rupiah Menguat di Hadapan Dolar AS

Koalisi Pejalan Kaki Dikecam PKL Saat Gelar Aksi di Tanah Abang