Tunggu Outlook Suku Bunga The Fed, Emas Bertahan di Tiga Pekan Tertinggi
PT.RIFAN FINANCINDO BERJANGKA, Emas bertahan di dekat tiga minggu tingginya karena para investor masih
menunggu petunjuk dari Federal Reserve terkait kapan mulai dinaikannya
tingkat suku bunga di tengah spekulasi bahwa para pembuat kebijakan
moneter Amerika tersebut dapat kembali memundurkan jadual kenaikan suku
bunganya itu.
Bullion untuk pengiriman segera diperdagangkan pada $ 1,210.52 per ounce
pukul 11 pagi di Singapura dari posisi $ 1,212.17 pada hari Selasa
kemarin, menurut harga generic dari Bloomberg. Logam kuning itu naik
untuk hari kedua pada tanggal 28 April, gain ke $ 1,215.16, level
tertinggi sejak 7 April. Emas di Shanghai naik ke level tertinggi dua
minggu.
Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) akan mengeluarkan pernyataan
kebijakan pada akhir pertemuan dua hari, Rabu waktu setempat ditengah
tanda-tanda terbaru dari pertumbuhan ekonomi AS yang tidak merata
meredam ekspektasi kenaikan suku bunga secepatnya. Ekonom yang disurvei
oleh Bloomberg News berharap bahwa aksi untuk kenaikan suku bunga yang
lama ditunggu-tunggu tidak akan terjadi sampai September mendatang.
Dolar turun untuk hari kelima pada hari Selas, menandai penurunan
terpanjangnya sejak Juli.
"Fokus akan berada pada pertemuan FOMC dan melemahnya dolar AS, yang
seharusnya bisa mendukung harga komoditas, terutama emas," Australia
& New Zealand Banking Group Ltd menulis dalam sebuah catatan.
"Volatilitas yang lebih besar diharapkan terjadi di harga emas."
Emas untuk pengiriman Juni turun 0,3 persen menjadi $ 1.210 per ounce di
Comex. Bullion dari kemurnian 99,99 persen itu naik sebanyak 0,6 persen
menjadi 242 yuan per gram ($ 1,213.08 per ounce) pada Shanghai Gold
Exchange, level tertinggi sejak 13 April. (brc)
Sumber : Bloomberg
Komentar
Posting Komentar