Indeks Saham Berjangka Eropa Dibuka Stagnan
Indeks saham berjangka Eropa sedikit berubah karena investor mengkaji
indikasi dari Federal Reserve bahwa kekhawatiran pertumbuhan global yang
mencegah terjadinya kenaikan suku bunga pekan lalu bisa bersifat
sementara.
Kontrak pada indeks Euro Stoxx 50 yang berakhir pada bulan Desember naik 0,1% ke level 3.180 pada pukul 7:12 pagi di London. Reli yang lebih luas membantu saham-saham Eropa memangkas kejatuhan pada hari Senin setelah menjadi penurunan terburuk dalam dua minggu terakhir.
Ketua The Fed Bank of Atlanta Dennis Lockhart bergabung dengan ketua The Fed dari San Francisco, St Louis dan Richmond, Senin, mengatakan bahwa ia tetap yakin kebijakan akan diperketat tahun ini karena kekhawatiran atas gejolak di pasar saham global akan terbukti hanya sementara.
Investor akan mencermati ceramah dari Ketua The Fed Janet Yellen pada akhir pekan ini sebagai petunjuk lebih lanjut kapan dan jika biaya pinjaman akan naik dalam tahun ini. Kemungkinan kenaikan pada pertemuan The Fed berikutnya di bulan Oktober sebesar 20%, menurut fed funds futures, sedangkan kemungkinan peningkatan pada pertemuan terakhir tahun ini, pada 16 Desember mendatang, adalah 48,8%, turun dari 58,7% pada minggu lalu.
Investor juga berspekulasi apakah Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi akan bertindak terkait kebutuhan stimulus dalam menanggapi keputusan The Fed. Dia dan anggota lain dari Dewan Pemerintahan akan tampil di depan publik minggu ini.
Data ekonomi juga akan menjadi fokus hari ini, dengan indeks kepercayaan konsumen kawasan Eropa pada bulan September diperkirakan oleh ekonom akan menunjukkan penurunan dari bulan sebelumnya.(frk)
Sumber: Bloomberg
Kontrak pada indeks Euro Stoxx 50 yang berakhir pada bulan Desember naik 0,1% ke level 3.180 pada pukul 7:12 pagi di London. Reli yang lebih luas membantu saham-saham Eropa memangkas kejatuhan pada hari Senin setelah menjadi penurunan terburuk dalam dua minggu terakhir.
Ketua The Fed Bank of Atlanta Dennis Lockhart bergabung dengan ketua The Fed dari San Francisco, St Louis dan Richmond, Senin, mengatakan bahwa ia tetap yakin kebijakan akan diperketat tahun ini karena kekhawatiran atas gejolak di pasar saham global akan terbukti hanya sementara.
Investor akan mencermati ceramah dari Ketua The Fed Janet Yellen pada akhir pekan ini sebagai petunjuk lebih lanjut kapan dan jika biaya pinjaman akan naik dalam tahun ini. Kemungkinan kenaikan pada pertemuan The Fed berikutnya di bulan Oktober sebesar 20%, menurut fed funds futures, sedangkan kemungkinan peningkatan pada pertemuan terakhir tahun ini, pada 16 Desember mendatang, adalah 48,8%, turun dari 58,7% pada minggu lalu.
Investor juga berspekulasi apakah Presiden Bank Sentral Eropa Mario Draghi akan bertindak terkait kebutuhan stimulus dalam menanggapi keputusan The Fed. Dia dan anggota lain dari Dewan Pemerintahan akan tampil di depan publik minggu ini.
Data ekonomi juga akan menjadi fokus hari ini, dengan indeks kepercayaan konsumen kawasan Eropa pada bulan September diperkirakan oleh ekonom akan menunjukkan penurunan dari bulan sebelumnya.(frk)
Sumber: Bloomberg
Komentar
Posting Komentar