Minyak Pangkas Gain Setelah Cadangan Minyak Mentah AS Naik
Keuntungan minyak menurun setelah laporan pemerintah menunjukkan
persediaan minyak mentah AS naik ke level tertinggi dalam 86-tahun.
Cadangan minyak mentah naik 2,15 juta barel menjadi 504.1 juta pada pekan lalu, menurut Administrasi Informasi Energi (EIA). Persediaan di Cushing, Oklahoma, hub penyimpanan minyak terbesar AS, naik ke rekor 64.7 juta barel. Harga sebelumnya naik karena Iran berhati-hati dalam mendukung proposal Arab Saudi dan Rusia untuk membekukan produksi pada mendekati level rekor.
Minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman Maret diperdagangkan 28 sen, atau 0,9 persen, lebih tinggi di $ 30,94 per barel pada pukul 11:06 siang di New York Mercantile Exchange. Sebelumnya kontrak WTI naik sebanyak $ 1,32 ke $ 31,98.
Minyak Brent untuk pengiriman April naik 41 sen, atau 1,2 persen, ke $ 34,91 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London.(frk)
Sumber: Bloomberg
Cadangan minyak mentah naik 2,15 juta barel menjadi 504.1 juta pada pekan lalu, menurut Administrasi Informasi Energi (EIA). Persediaan di Cushing, Oklahoma, hub penyimpanan minyak terbesar AS, naik ke rekor 64.7 juta barel. Harga sebelumnya naik karena Iran berhati-hati dalam mendukung proposal Arab Saudi dan Rusia untuk membekukan produksi pada mendekati level rekor.
Minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman Maret diperdagangkan 28 sen, atau 0,9 persen, lebih tinggi di $ 30,94 per barel pada pukul 11:06 siang di New York Mercantile Exchange. Sebelumnya kontrak WTI naik sebanyak $ 1,32 ke $ 31,98.
Minyak Brent untuk pengiriman April naik 41 sen, atau 1,2 persen, ke $ 34,91 per barel di ICE Futures Europe exchange yang berbasis di London.(frk)
Sumber: Bloomberg
Komentar
Posting Komentar